Institut AIMSekolah Adab Untuk Guru

Hal Baru dan Motivasi Baru dari Sesi 04 SAGU Batch 06

Sekolah Adab Untuk Guru

Pusat Adab Nasional (AdabInsanMulia.Org) kembali menyelenggarakan Batch ke-VI Sekolah Adab Untuk Guru (SAGU) Tingkat Dasar. Program ini diselenggarakan dengan tujuan agar seluruh penyelenggara pendidikan memiliki motivasi yang sama sekaligus cara kerja yang terukur dalam mewujudkan kemanusiaan yang adil dan beradab untuk Indonesia Beradab. Diselenggarakan khusus secara daring, hari Sabtu dan Ahad, 10 Agustus-22 September 2024.

Sesi keempat (Ahad, 18/08/2024) berlangsung rentang pukul 15.45-17.45 WIB, membahas Ruh Muaddib dengan pemateri adalah salah seorang Muaddib SekolahAdab.ID, Ustadz Adib Rabbani, B.A.

Pada sesi keempat ini, apa saja hal baru dan motivasi baru yang diperoleh oleh murid?

A. Hal Baru

3 (tiga) poin penting pelajaran yang penting dan baru bagi murid pada sesi ke-4 ini:

1 1. Belum terlambat menyesuaikan diri menjadi muaddib impian
2. Bermudah-mudahan mengekspresikan kasih sayang kepada murid seperti kepada anak sendiri
3. diwaktu waktu tertentu boleh menjadi orang lain, tapi kalau didalam pembelajaran tidak boleh, jadilah guru yang diteladani
2 1. Muaddib hendaknya menjadi pejuang yang mengharap ridho Allah
2. Menjadi muaddib hendaknya selalu mengedepankan ruhiyah
3. Melalkukan proses pengadapan : tilawah, tazkiyah, dan taklimu minhaj
3 1. Persiapkan diri untuk menjadi muadib
2. Niat dengan tulus
3. Tidak merendahkan ilmu
4 – Guru adalah muaddib, guru bukan pekerja, namun pejuang dan Muaddib bukanlah profesi mengejar kekayaan
– guru memberikan taulandan ke pada murid.
– Orientasi mendidik adalah jagalah diri dan keluarga dari api neraka. Suskes orang beriman adalah masuk surga
5 1. Keutamaan Muaddib
2. Adab Muaddib
3. Menjadi Guru terbaik
6 1. Guru harus memiliki ruhiyah yang baik dan senantiasa memperbaiki ruhiyah
2. Guru harus menjadi pejuang bukan pekerja yang seharusnya selalu mengharapkan ridho Allah bukan materi dunia
3. Guru harus profesional dalam tugas dan tidak ada pengawas terbaik selain Allah)
7 1. Guru memiliki pengaruh ruh yang kuat kepada muridnya
2. Bekal Ruhiyah menjadi utama dipersiapkan karena sesungguhnya Muaddib mentransfer ruhiyah bukan knowledge
3. Kita tidak boleh kehilangan asa dalam mengajar karena Allah banyak memberikan balasan bagi pejuang-pejuang di Jalan-Nya
8 1. Guru itu bukan transfer knowledge tapi mentransfer ruuhiy
2. Guru itu pekerjaan yg mulia, jadi dia bukan pekerja yg cari untung, tapi seorang pejuang yang berjuang untuk mencetak generasi peradaban
3. Guru juga harus memuliakan murid
9 guru harus memiliki niat yg lurus sebagai pejuang bukan pekerja
guru harus memiliki kematangan jiwa dan kematangan ilmu
guru harus paham bagaiman membagi nikmat adab bukan mengajari adab
10 1. Siapkan diri sebelum menuju sekolah (luruskan niat, motivasi untuk ke sekolah dan perbanyak istighfar)
2. Ruihyah guru kepada Allah harus ditingkatkan (Dijaga Salat, tilawah dan doa)
3. Menjadi guru yang sabar tidak merah ketika melihat kenakalan atau tingkah laku murid
11 1. prinsip umum pengadaban
2. adab muaddib
3. 10 kesempurnaan adab guru
12 1. Ruh Muaddib harus diprioritaskan dan di mutabaah
2. Ruh Guru dialirkan kepada Siswa dan Orang tua
3. Ruh Lembaga Pendidikan harus menjadi payung penguatan ruh Muaddib secara istimraar
13 1. Ruhiyah Muaddib menjadi unsur kesuksesan penanaman adab
2. Menjadi Muaddib harus siap menjadi Teladan agar dapat membagikan nikmat adab.
3. Jadilah guru pejuang yang beradab dan hanya mengharapkan rida Allah
14
(1) mendidik itu “Transfer Ruh”, membagi nikmat adab, bukan sekedar mengajarkan adab.
(2) Guru adalah Muaddib. bukan pekerja, melainkan pejuang. Pekerja itu boleh jadi melakukan sesuatu yang berulang-ulang, sementara pejuang itu menghadapi kondisi yang berbeda terus menerus. karena menghadapi manusia, yang berbeda-beda.
(3) Salah satu prinsip dasar Ta’dib: Bertakhalluq dengan sifat kasih sayang (Program “Guru Tanpa Marah” sebab kemarahan tidak akan bermuara pada penanaman adab, malah anak menjauh)
15 1. Mendidik berarti transfer of ruhi
2. Muaddib harus konsisten dan menjadi teladan kebaikan
3. Seorang guru harus mampu menempatkan diri pada tempatnya
16 1. Menanamkan pada diri kita bahwa Muaddib itu seorang pejuang bukan pekerja
2. Setiap pembiasaan sebelum dilakukan dijelaskan maksud dan tujuannya
3. kegiatan pembiasaan akan dilakukan bila anak siap, seorang muaddib menyiapkan diri dan murid dilakukan dengan lemah lembut
17 1. Muaddib adalah pejuang bukan pekerja
2.Muaddib bukanlah profesi mengejar kekayaan
3. Mendidik hanya membagi kenikmatan adab
4.Membagi adab bukan mengajarkan adab
18 Pentingnya ruh muaddib
Ruh muaddib menentukan kualitas pembelajaran
Berhasilnya pendidikan tergantung Muaddib
19 1.Mengetahui keutamaan menjadi muaddib
2.Mengetahui adab dari seorang muaddib
3. Mengetahui prinsip khusus dasar ta’dib
20 1. Mendidik hanya membagi kenikmatan adab
2. Mendidik itu transfer ruhiyah
3. Peran pendidik sebagai kakak, ayah/ibu, guru, teman curhat, ustadz
21 1. Setiap adab di fahamkan, dibiasakan dan dihafalkan dengan matan-matan yang ringan dan pendek
2. Tidak hanya siswa yang di mutabaah tetapi juga muadibnya.
3 Jadilah muadabib tanpa marah, meski perlu suatu ketegasan
22 Guru adalah pejuang bukan pekerja
Mendidik hanya membagikan kenikmatan adab
Membagi nikmat adab bukan mengajarkan adab
23 1. Menjadi Guru terbaik
2. Mencintai murid
3. Menjadi Muaddib bukan sekedar guru
24 1. Guru/Muaddib sebagai pejuang bukan pekerja
2. Muaddib bukanlah profesi mengejar kekayaan
3. Mendidik hanya membagi kenikmatan adab
25 Seorang muadib mengejar gelar robbani membangun peradaban bukan mengejar kekayaan
26
Sosok yang memberikan kenikmatan yang besar, menyempurnakan akhlak manusia, teladan dalam melahirkan umat yang memiliki kekuatan dan mencintai persatuan serta mendorong murid agar mencintai gelar – gelar akhirat
27
1.Propesi guru itu bukan mengejar kekayaan walaupun dia di upah tapi merupakan kewajiban sebagai seorang hamba untuk menyelamatkan diri dan keluarga dari siksa api neraka’
2. Seorang guru sebagai suritauladan di gugu dan ditiru
3. Seorang guru atau muadid harus terus meningkatkan kwalitas ibadah kebada allah
4. pada proses pengadaban sesungguhnya adalah proses tranfer ruh muadib.
28 1. Awali semua kegiatan dg niat lillah
2. Muhasabah sebelum belajar-mengajar
3. Kuatkan kasih sayang dalam menghadapi murid, hindari marah
29 Ruh muaddib, muaddib adalah pejuang, guru tanpa marah
30 1.Guru memiliki satu power sehingga Guru harus memiliki Ruh Muaddib
2.Menjadi Guru untuk mencapai Gelar Rabbani
3.Didiklah anak anak dengan adab dan Ilmu
31 1.misi menanamkan adab
2. Keutamaan muaddib
3. Prinsip umum pengadaban
32 1. Guru adalah seorang pejuang bukan pekerja
2. Guru bukan seseorang yang tugasnya transfer pengetahuan tetapi tranfer ruhiyah
3. Ketika ruhiyah seorang guru baik, maka profesionalisme akan terwujud
33 1. Motivasi Harian para Guru dengan mempelajari tafsir tarbawi. Kita tidak boleh kehilangan alasan untuk menjadi Muaddib.
2. Jangan memulai pembelajaran jika murid belum siap.
3. Ruh memiliki peran yang besar terhadap penanaman adab kepada murid-muridnya.
34 1. Guru itu bukan pekerja tetapi guru itu pejuang
2. Muadib bukanlah sebuah profesi untuk mengejar kekayaan
3. Muadib harus bisa menjadi teladan
35 1. Di sekolah adab, seorang guru adala muaddib, yang harapannya membawa spirit menanamkan adab
2. Bahwa seorang guru itu bukan pekerja tapi pejuang
3. Misi menanamkan adab adalah menjauhkan dari siksa apai neraka
36
1. Guru itu Muaddib adalah seorang Pejuang bukan Pekerja
2. Menjadi seorang Muaddib adalah untuk mengejar gelar “Rabbani” dan melahirkan generasi Pembangunan peradaban
3. Keteladanan seorang Muaddib akan lebih berpengaruh daripada nasihat, seorang guru bukan mentransfer pengetahuan tetapi mentransfer Ruhiyah.
37 1. Evaluasi diri , jadilah pejuang
2. Siapkan diri menjadi pejuang
3. Mendidik tanpa marah
38 1. Sebagai muaddib, guru bukan pekerja namun pejuang.
2. Mendidik bukan hanya mengajari atau transfer knowledge, namun membagikan apa yg sudah kita nikmati. Mendidik mentransfer ruhiyah
3. Bagi seorang guri keteladanan lebih berpengaruh dari pada nasihat.
39
Muadib adalah pejuang yang melahirkan geberasi pembangun peradaban
– visindan misi muaddib adalah menyelamatksn diri dan kelyarga serta lingkungan untuk bisa masuk surga. Muadib mampu mentrafer ruhiyah kepeserta didik melalui contoh tsuladan.
Peran pendidik adalah sebagai sosok kakakak ayah dan ibu guru untuk bisa menjadi teman berbagi atau curhat tetapi tetap mperhatikan adab
40 3 prinsip umum dalam pengadaban : sumber utama Al Qur’an, Disiplin (Fisik, hati, fikir) dan konsisten

B. Motivasi Baru

Motivasi Baru‘ apa yang murid dapatkan secara umum yang ingin segera diimplementasikan di tempat murid beraktifitas:

1 memahami kapasitas pengetahuan sebagai guru dan bersemangat dalam mengajar
2 Selalu memperbaiki ruhiyah kita menjadi muaddib
3 Jaga tangan dan mata dari hal hal yang sia sia
4 Sebagai seorang guru harus bisa mengembalikan niat, guru bukan hanya sekedar profesi, namun guru adalah pejuang untuk melahirkan generasi yang qurani.
5 Membuat lembar Mutabaah Ruhiyah untuk guru
6 Saya akan berusaha untuk memperbaiki ruhiyah, lebih mencintai murid, dan memposisikan diri sebagai seorang pejuang.
7 Mempersiapkan bekal ruhiyah dengan baik dan terus memotivasi rekan sejawat untuk terus berjuang di jalan Allah di dunia pendidikan agar tercetak penerus bangsa yang mempunyai nilai kemanusiaan yang adil dan beradab.
8 Menjadi muaddib itu jangan kaburo maktan. Kita harus menjadi teladan untuk para murid. Turut serta melaksanakan segala hal yg diperintahkan kepada anak seperti salat tahajud, dll.
9 mengevaluasi adab santri terhadap Al-Quran untuk lebih baik dan bersungguh-sungguh lagi dalam menumbuhkan kesadaran dan pembiasaannnya
10 1. Biasakan guru untuk tilawah dipagi hari
2. Mendoakan murid setiap hari
11 saya mau menerapkan, setiap guru harus memastikan kesiapan belajar murid dulu sebelum memulai pemebelajaran
12 Ibda’ bi Nafsihi ma’a Adab
13 Terus memperbaiki diri untuk bisa menjadi qudwah yang berorientasi uswah agar bisa menjadi membagikan nikmat adab kepada anak didik dan senantiasa meluruskan niat menjadi seorang muaddib profesional yang hanya mengharap rida Allah Swt.
14 (a) ingin mempelajari literatur yang telah dibagikan di drive “Perpustakaan Dasar”, sebab ingin lebih menyelami pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas
(b) ingin benchmarking ke sekolah Adab depok, mudah2an Allah beri rezeki biaya, waktu, dan tenaganya di masa yang akan datang, Aamiin.
15 Segera menyusun target-target adab harian yang harus dibiasakan oleh murid
16 Mendidik adalah transfer Ruhi. Membagi nikmat adab bukan mengajarkan adab
17 Memposisikan diri sebagai pejuang, mempersiapkan diri untuk menjadi teladan, menerapkan adab sebagai muaddib.
18 Implementasi ketenangan hati dalam mengajar
19 Menjadi muaddib yang baik dan beradab untuk anak didik kita
20 Kembalikan semangan dan perbahurui niat
21 Terus semangat dan selalu perbaiki niat
22 Tidak boleh kurang alasan dan semangat dalam menjalani sebagai seorang pendidik
23 1. Akan terus memperbaiki proses tetapi tetap fokus pada hasil
2. Muadib harus mampu semua peran
3. Menjadikan itu Ta’dib disekolah karena didalamnya mencakup semuanya tarbiyah, tadris dan ta’lim
24 Menjadikan diri sebagai pejuang
Mempersiapkan diri untuk menjadi teladan
Melatih diri untuk menjadi peran pendidik-
25 Mendidik adalah membagi kenikmatan adab
26 -Senantiasa meningkatkan ruhiyah
-Peran pendidik: kakak, ayah atau ibu, guru, teman curhat, ustadz (selalu membersamai anak)
Hadits: ” Addibuuhum wayu’allimuhum” (Didiklah anak-anak dengan adab dan didiklah dengan ilmu)
27 Terus semangat dan selalu perbaiki niat
28 Tingkatkan ruhiyah, disiplin dan konsisten. Fokus pada prosesnya dan bekerja sama. Jadikan murid sebagai subjek bukanlah objek.
29 meningkatkan rukhiah seorang guru atau muadib.
30 Kuatkan kasih sayang dan hindari marah ketika mendapati murid melakukan kesalahan
31 Berusaha menjadi model yang baik untuk para murid
32 1.Guru harus menjadi teladan bagi murid muridnya karena keteladan lebih memiliki pengaruh buat muridmuridnya
2.Memahami Fardu mengajar sehingga bersemangat dalam mengajar dan juga konsisten menjaga Ruh
3.Pembelajaran tidak boleh dimualai ketika anak belum siap
33 Peran peran pendidik
34 Seorang guru harus terus melatih dan menjaga ruhiyah agar dapat menjadi teladan
35 Di zaman kegemilangan Islam, guru digaji 1 Hari dengan 1 Dinar (sekitar 4 juta saat ini). Namun tetap ini tidak bermakna guru mengejar kekayaan.
36 Motivasi baru yang akan saya lakukan membuat modul ajar islami karena selama ini saya belum pernah membuat modul ajar islami
37 Membagi nikmat adab bukan mengajarkan adab, mendidik itu bukan sekedar mentransfer ilmu tetapi mentransfer ruhiyah
38 Berusaha untuk lebih disiplin pada pembiasaan baik, lebih konsisten dalam memberi contoh perilaku yang baik, lebih sabar dalam menghadapi murid.
39 Semangat untuk menjadi pejuang yang beradab.
40 Memulai pembelajaran dari pagi hari.. guru mencontohkan dahulu kemudian dilaksanakan. Adanya lembar evaluasi dan mutabaah guru.
41 Mrnjadi inspirasi untuk lebih menguatkan Ruhiyah para muadib supaya bisa mengarahksn anak didik yang sholih dan sholihah dengan menjadinqudwsh yang mulia
42 menjadi muadib idaman

Semoga seluruh murid dapat semakin menyempurnakan diri sebagai Muaddib/ah terbaik, sehingga dapat mengembangkan pendidikan berbasis adab secara ilmiah dan komprehensif.


Institut Adab Insan Mulia

▫️ Web: AdabInsanMulia.org
▫️ Telegram: t.me/sekolahadab
▫️ FB: facebook.com/adabinsanmulia
▫️ IG: instagram.com/adabinsanmulia
▫️ Twitter: twitter.com/adabinsanmulia
▫️ YouTube: www.youtube.com/AdabTVOnline
▫️ WA: https://chat.whatsapp.com/LELTACMjFab7bZm5igQoCB

Admin: wa.me/6287726541098

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button
× Kontak Kami