Institut AIMSekolah Adab Untuk Orang Tua

SARAT#8 (2023/2024): Kurikulum Pendidikan Adab di Rumah Generasi Salaf

Sekolah Adab Untuk Sekolah

Sesi ke-08 SARAT (Sekolah Adab Untuk Orang Tua) T.A. 2023/2024 diselenggarakan secara daring. Hal ini memperhatikan persiapan Wali Murid yang akan menyambut bulan suci Ramadhan, juga karena kesiapan pemateri yang tidak bisa offline pada waktu yang ditetapkan. Seperti biasa, meskipun daring, seluruh peserta hadir on-time, berdua dengan pasangannya, mengenakan pakaian penuntut ilmu, menampilkan video, serta mengerjakan tugas Pre-Test di awal kajian serta Upload Resume di akhir kajian.

Alhamdulillah, Al-Ustadz Abas Mansur Tamam, Lc., MA., Ph.D., hadir menyampaikan materi berjudul Kurikulum Pendidikan Adab di Rumah Generasi Salaf. Dalam penyampaiannya beliau menegaskan 8 (delapan) poin penting, yakni:

  1. Fahami karakter dasar dan sifat baik bawaan anak
  2. Ilmu Fardhu ‘Ain mulai serius diajarkan saat berusia 5 (lima) tahun
  3. Orang Tua harus sudah siap menjadi panutan
  4. Ajarkanlah Shalat lengkap dengan adab Thaharah dan menutup Aurat
  5. Ajarkan Puasa dan Ibadah lainnya
  6. Ajarkan Sopan Santun
  7. Izinkan anak bermain
  8. Masukkan ke lembaga tahfizh

Kegiatan ini juga diikuti oleh peserta UMUM dari masyarakat luas. Pada kegiatan ini dilakukan beberapa survey dari seluruh responden yang mengikutinya. Peserta diminta menjawab beberapa pertanyaan yang mengandung komitmen, sebagai berikut:

Pertanyaan 01: Sejak tahun lalu, bagian dari SOP Wali Murid adalah bahwa gadget telah dilarang diberikan kepada murid SAIM baik di rumah maupun di lingkungan bermainnya. Hal ini karena sangat terlihat dalam pengamatan di lapangan perbedaan murid yang diberikan gadget dengan tidak dalam bab fokus, kesungguhan, kedisiplinan, dan dalam proses pengadaban. Oleh karenanya, tidak ada toleransi dalam hal ini. Jika Ayah dan Bunda ada yang masih mengalami kesulitan dalam penerapannya di rumah, dan membutuhkan dukungan dari SAIM dalam menghadirkan rekayasa pendidikan kepada Anak, maka SAIM selalu siap menjadi mitra. Ditargetkan sejak bulan Ramadhan tidak ada lagi keluarga yang memberikan toleransi untuk anaknya yang berada di usia dasar. Bagaimana Ayah/Bunda?

(Renungan: Jika ada anak yang masih menggunakan gadget, maka akan memberikan warna inkonsistensi dan pengaruh negatif pada teman-temannya yang telah kondusif di rumahnya masing-masing.)

Kami konsisten tidak memberikan gadjet anak jauh sebelum kami bergabung dengan SAIM..
Ananda sudah dibiasakan tidak menggunakan gadget sejak kecil
Kami mengikuti aturan yang ada di sekolah, hanya memberikan ketika ada tugas dari sekolah.
Siap insyaAllah,karna semenjak dari awal kelas 2 ini,ananda sudah tidak lagi bermain gadget (HP), tapi untuk televisi sedang diusahakan untuk di minimalisir.
Alhamdulillaah ananda sdh tdk menggunakan gadget selama hari sekolah, untuk sabtu ahad dgn pembatasan waktu memang masih diiberikan. Inshaa Allah untuk sabtu ahad akan mulai diberhentikan.
Alhamdullah ananda dirumah tidak diperkenankan memegang hp bahkn bermain gadget, memegamg hp hanya ketika setor murajaah dan cek list harian sekolah
Saya sepakat jika ada tindakan pendisillinan. Namun yang penting ditekankan adalah bukan bersrti tidak boleh sama sekali. TV pun termasuk bagian gadget. Yang pentinh bijak dalam penggunaan dan meneraokan SOP tegas di rumah. Misal nonton TV stelah setor hafalan 5 surat. Durasi pun di tentukan oleh ortu. Misak tidak boleh lebih 1 jam dan misak hanya boleh di hari libur. Jadi menurut saya yang penting dipahami bagaimana fungsi dan kebijakan penggunaan itu sendiri.
Setuju, selama ini anak-anak juga tidak memakai gadget dan terbiasa bermain bebas dan belajar tanpa bantuan gadget
Sangat setuju, karena di rumahpun kami sepakat tidak memberikan gadget untuk anak2 kecuali hp utk proses belajar (tugas2 sekolah). Karena sangat amat banyak mudharat dibanding manfaat yg didapat utk anak2 dasar memegang gadget.
Ya, gadget dlm usia dasar sangat mempengaruhi proses belajar mengajar anak anak baik d rumah maupun d sekolah, Alhamdulillah kami sudah menerapkan pola tidak menggunakan gadget di rumah. Hanya ketika waktu bermain dan itupun tidak selalu dgn gadget.
Dirumah kami hanya mengizinkan ananda memegang gadget untuk kepentingan mencari resep atau tutorial masak,crafting dan itu dalam pengawasan. Sehingga tidak ada waktu khusus untuk bermain gadget.
Siap, mkn perlu disosialisasikan ulang kesepakatan no vadgetnya seperti apa. Karena saya masih apakah tidak sama sekali, atau dibatasi utk setor tugas dan konten bermanfaat selama berapa menit, atau tidak sama sekali
Kami menyadari bahwa gadget sangat mempengaruhi perkembangan anak, dan kami telah berusaha untuk menerapkan aturan penggunaan, namun memang diakui masih perlu untuk ditingkatkan dan dipertegas
Setuju dengan kurikulum SAIM tidak memberikan gadget
Bismillah, kami akan berusaha menjadikan Ramadhan tahun ini sebagai momentum terkait penggunaan gadget
Setuju,selama ini penggunaan gadget untuk mengerjakan tugas ceklist .
Salma di rumah kami berikan peraturan bahwa di hari sekolah tidak boleh bermain HP, tapi di hari libur boleh bermain HP.
Insya Allah bulan Ramadhan mulai ditegaskan untuk sama sekali tidak bermain gadget.
Baik. Kami sangat setuju akan konsep “Tanpa Gawai” untuk ananda, akan tetapi kami kesulitan untuk mengontrol ananda setiap kali sudah bergaul dengan teman-teman sebayanya di rumah yang memang umumnya para orangtuanya lebih permisif terhadap penggunaan gawai
Penggunaan gadget bagi anak anak SAIM harus betul betul di disiplinkan dan terus di pantau karna sampai sejauh ini, anak kami yang steril gadget terkena imbas dampak negatif dari sikap & tutur kata teman temannya yang sepertinya masih di berikan gadget tanpa pengawasan orang tuanya.
Sangat setuju, saat ini ananda diberikan gadget hanya di hari ahad, dengan pantauan orang tua apa yg mereka tonton. InsyaAllah kami akan putus akses anak2 ke gadget. Untuk menjaga fokus mereka.
Insyaallah saya berkomitmen penuh untuk menjaga anak tidak menggunakan gadget. Terkadang jg pengaruh lingkungan bermain di rumah. Yg sudah kita jaga. Tp terkadang masih ada yg tak terkendali sampai anak2 bermain gadget saat mereka memiliki porsi bermain.
Alhamdulillah kami sudah menerapkan tertib penggunaan gadget untuk anak², dan diperbolehkan mennggunakan gadget di hari libur utk belajar online dan dibatasi durasi waktunya 30 menit.
Kami setuju untuk tidak memberikan gadget pada anak2 karena memang dampak negatifnya luar biasa
Insyallah sebagai orang tua kami setiap hari nya sudah berusaha merubah kebiasaan bermain gadget ini.
Alhamdulillah sudah mendapatkan benyak perubahan,semoga ramadhan ini bisa membuat anak bisa terlepas gadget sepenuhnya dengan cara memberikan anak kegiatan” yg dapat mengalihkan pikirannya dari gadget
Sebagai orang tua harus tegas dan memberikan hukuman jika melanggar aturan yang sudah di buat dan di sepakati bersama dirumah,bicarakan baik-baik dengan anak sambil mengajaknya bermain ditempat kesukaannya,berikan sedikit ancaman ringan agar anak bisa memahami apa yang tidak boleh dilakukan dan yang boleh di lakukan dirumah,berikan apresiasi jika anak mengikuti aturan yang sudah di buat seperti membelikan mainan pavoritnya,mengajaknya makan makanan kesukaannya.
Sangat setuju sekali, semoga dimudahkan Allah apa yg kita harapkan. Anak-anak jauh dari gadget dan lebih bnyak didekatkan dg kegiatan yg lain
Ya kami memang agak mesulitan dalam hal ini dikarenakan di rumah memang tidak diijinkan tapi berhubung rumah berdekatan dengan saudara, terkadang mereka mendapatkan gadget dari saudaranya atau ketika mereka bermain di rumah temannya, dimana orang tua temannya itu memperbolehkan anaknya bermain gadget.
Alhamdulillah sejak di SAIM ananda Sdh ikut aturan bergadjet. Seminggu sekali 20menit
Kami sebagai orang tua sangat membutuhkan SAIM sebagai mitra untuk anak kami yang walaupun sudah tidak pernah bermain gadget tetapi masih kecanduan menonton TV ,& sy rasa TV pun banyak pengaruh negatif untuk anak kami tapi kami belum menemukan cara yang tepat untuk benar2 membuat anak kami lepas dr TV .
sesekali masih menggunakan gadget, berkala diadakan sesi untuk penguatan kepada anak murid dilarangnya penggunaan gadget tuk anak, tanpa gadget itu luarbiasa, hebat, baik dan lain lain.
Setuju tapi untuk hal-hal yang sangat penting dan mendesak mengizinkan anak membuka HP
Setuju. Alhamdulillah anak kami dirumah tidak menggunakan gadget (HP) dirumah, kecuali untuk menelpon saudara2 dan menggunakan laptop untuk hal2 yg bersifat edukasi.
Setuju, untuk bisa lebih Istiqomah untuk tidak atau mengurangi ketergantungan ananda dgn hp.
Kami sudah mengoptimalkan agar ananda tdk berinteraksi dg gadget (main game musalnya) tapi saat berbincang/mengobrol dg teman di sekolah yg masih berinteraksi dg gadget ananda protes
Ia sya membutuhkan SAIM sebagai mitra,untuk memotivasi untuk tidak mau gadget
memang benar ,terutama di saat hari Sabtu dan Ahad ,anak minta waktu untuk Main Gadged ,selama ini sudah di kondisikan tapi perlu memberikan pemahaman yang kebih lagi kepada ananda
Ya alhamdulillah kami kasih jatah anak menggunakan gadget (nonton tv /hp) sepekan sekali di wiken selama 1 jam.
Setuju untuk no gadget karena memang berdampak tidak baik
Setuju untuk tidak memberikan hp ke anak
Siap insyaallah. Sangat terbantukan. Jazakillah khoiran Katsiran
Pemberian gadget hanya terbatas selama 1 jam/minggu yang kami lakukan di hari sabtu dengan pengawasan ke masing2 anak
Setuju,. Karena beberapa kali ananda masih meminta screen time dan membandingkan dengan teman-teman nya yang masih diberikan screen time. Bbrp x pun sy mendampingi langsung ketika memang diberikan screen time utk anak-anak tetapi dengan batas waktu yg tegas dan aplikasi apa yang boleh dan tidak boleh dibuka saat screen time
Ada gadget tapi dibatasi
Alhamdulillah kami sudah menerapkan untuk tidak menggunakan gadget kecuali weekend 30 menit untuk belajar online anak2
Alhamdulillah, kami berusaha untuk tidak memberikan gadget khususnya di hari sekolah, Adapun di hari libur ada kalanya kami melonggarkan penggunaan gadget dg syarat dan ketentuan berlaku yang sudah disepakati bersama seperti boleh ketika ada telpon ato untuk edukasi
dalam beberapa hal, gadget diperlukan. Seperti kajian online sekarang ini. Maka pembatasan total, rasanya gak rasional juga. Perlu jrlas pembatasan untuk apa
Alhamdulillah kami tidak mengalami kesulitan, kami membuat aturan menggunakan gadget hanya saat hari sabtu dan ahad dan waktunya 1 jam saja..
Sangat setuju dengan target tersebut. Semoga bisa bekerjasama dalam belajar meniadakan gadget di ramadhan ini.
Setuju, mohon kiat2 agar anak2 tidak tertarik ketika orang tua menggunakan gadget utk kepentingan yg urgent.
Mengingatkan kembali dari pihak sekolah menginformasikan hal tersebut kepada wali murid jika Hal tersebut dapat memberikan dampak negatif pada murid yg lainnya
Setuju
Untuk fatimah karena online kadang setelah belajar bilang pinjam atau pernah ketika sekolah istirahat lihat masak2 dll. Mungkin ustadzah bisa membantu untuk memberikam pengertian ke fatimah
Secara umum sangat setuju, hanya saja masa anak usia sekola adalah masa bersosialisasi dengan teman2nya dan keberadaan bersama teman menjadi hal penting bagi mereka.
Gadget dlm penggunaan untuk bermain *game* sdh bisa ditiadakan namun untuk menonton TV karena ada orang tua (mbah dari ananda), maka TV tetap dinyalakan walaupun untuk tayangan yg difilter (tdk untuk menonton sinetron/telenovela), TV lebih banyak dipilih utk youtube tilawah, kajian dll sehingga anak tetap terpapar TV
Mohon bantuan dari pihak sekolah, Ananda masih suka cerita klu teman2nya masih bermain games di gadget. Ananda kadang protes, kenapa teman2 nya masih boleh main gadget
Alhamdulillah di keluarga kami sudah terbiasa tanpa gadget untuk anak2.
Baik akan dilaksanàkan, menggunakan hp hanya untuk urusan sekolah
Gadget di berikan saat mengerjakan tugas, dan hari libur dengan waktu terbatas
Alhamdulillah Ananda sudah pernah berhasil disiplin tanpa gadget di rumah, salah satunya dengan peringatan bahwa ini adalah peraturan sekolah dan harus taat pada aturan sekolah. Qodarullah, di awal tahun tiba2 minta nonton Culap Culip. Saya belum tau apa itu culap culip. Katanya, di sekolah nonton culap Culip dari YouTube. Akhirnya sejak itu sering minta culap culip. Dan berlanjut mulai minta jatah nonton lagi setiap hari. Sampai sekarang saya masih berjuang mendisiplinkan lagi jadwal nonton 15 menit perhari jika tugas wajib sudah selesai.
selama ini kami tidak memberikan gadget di rmh. namun ketika ke rmh nenek sebulan sekali anak2 main gadget kakek 1-2 jam
jika saim menargetkan tidak sama sekali selama ramadhan tentu kami setuju
Sejauh ini kami belum mengalami kesulitan, karena dari awal kami sudah membuat kesepakatan dengan anak terkait dengan waktu ( weekend )dan batasan penggunaan gadget disesuaikan dengan usia (durasi max 1 jam).
Alhamdulillah kami sejak menikah tidak ada tv dan anak-anak tidak pakai gadget, dialihkan dengan sarana permainan montesori dan buku-buku
Alhamdulillah untuk dirumah ananda sudah tidak memegang HP, tpi sering kali mereka memegang HP saat bertemu saudara sepupu/kawan/kerabat yg biasa memegang HP
Setuju,
Akan coba buat kesepakatan dengan anak
Setuju. Selama ini merasakan anak kami jd banyak mengenal hal2 viral di dunia maya padahal di rumah tidak mengizinkan menggunakan gadget kecuali
Alhamdullilah sampai saat ini kami masih istiqomah untuk tidak memberikan gadget kepada anak anak
Setuju. Anak anak lain yang tidak steril gadget (game on line) akan berdampak pada interaksinya dg anak kami. Kami msh mendapati cerita dari anak kami masih adanya kata-kata kasar ataupun sikap yang mengarah pada bullying pada beberapa temannya.
Alhamdulillah Anak saya semenjak di berlakunya larangan bermain gadget oleh sekolah anak saya mematuhi peraturan itu dengan baik hingga sekarang
Perlu kerjasama antar sekolah dan semua Wali murid
Dirumah Ananda sudah hampir tidak menggunakan gadget, tapi dirumah ayahnya dibebaskan
Ananda sudah tidak tergantung pada gadget, khususnya handphone terhitung dari adanya surat komitmen pada kenaikan kelas. Mengerti hanya memakai handphone utk kepentingan KBM. Tetapi belakangan ini mulai tertarik kembali dan agak sedikit memaksa untuk dipinjamkan hp, mulai uring-uringan kalau tidak diberikan. Namun, kalau tv masih menonton sesekali di rumah dan sudah mulai bisa dijadwalkan secara perlahan
Ananda perlu dimotivasi utk tdk menggunakan gadget, kami tdk ada masalah jk adhifa dberi sanksi yg membuat dia jera pegang HP, sy drumah sdh berusaha utk menyembunyikan HP, memberi password, tp dia selalu punya solusi. sy sdh ancam dgn konsekwensi dkeluarkan dr SAIM tetap tdk terpengaruh. semua HP d rumah selain yg sy pegang adalah peninggalan istri sy, ada suatu saat sy ingin membanting HP itu, tp sy rasa mubazir, lbh baik sy wakafkan ke SAIM.
Kami masih belum bisa menerapkan sepenuhnya tanpa gadget apalagi jika dlm kondiai bepergian. Semoga ramadhan tahun ini bisa menjadi lebih baik
Baik,mskpun d rmh kami,hanya sesekali. Semoga d Ramdhan ini tdk ada gadget dan SMG Allah mudahkan ikhtiar ini agar LBH baik lagi.
Sangat mendukung program kontrol gadget pada anak-anak saim maupun keluarga dirumah masing masing sehingga proses pengadaban menjadi lebih kondusif
Belajar untuk terus memberi pengertian yg baik. Dengan oelan2 dan memberikan contoh yg baik
siap insyaAllah, kesulitannya jika anak berada dirumah neneknya atau dengan budenya
Setuju, dlm upaya sinkronisasi kebiasaan adab baik di rumah/di luar sekolah ataupun di sekolah
Dalam bulan ramadhan penerapan no gadget bisa ditingkatkan karena banyak kegiatan positif dalam bulan ramadhan
Danish masih berinterkasi dengan gadget walaupun saya kasih hanya di hari sabtu
Kami sedang berjuang membuat kesepakatan ke anak untuk meminalisir pemakain gadget
Iya kami masih memberi gadget hanya di akhir pekan dalam waktu 1jam dan akan kami kurangi lgi.
Setuju, insyaAllah sejalan dengan prinsip yg ada di keluarga
Tidak bisa 100% bisa lepas dari hp, karena terkait lingkungan dan keluarga yang masih konsen dengan hp juga
jika ada yang tidak full, tidak mengapa, yang penting kembali ke masing 2 anak , latihan mengahadapi real life yang tidak ideal
Alhamdillah kami tidak mempasilitasi gadget, tp terkadang di saat libur suka pnjam 1 jm
Setuju…semoga kami bisa lebih konsisten utk membatasi gadget pada anak. Selama ini msh terpengaruh kakak2nya yg msh bebas menggunakan gadget krn sdh mempubyai gadgrt sendiri.
Betul kami sangat sepakat dan berusaha untuk mengawal ananda untuk konsisten tidak pegang gadget
AlhamduLillah ananda Mahir sudah dibatasi memegang gadget dari usia balita, kami alihkan dengan menyediakan bahan bacaan di rumah.
Bulan Ramadhan banyak kegiatan baik dilingkungan sekitar rumah maupun diluar rumah yaitu kegiatan yg lebih bermanfaat sekerti pesantren kilat di tpa
Bener sekali, InsyaAllah untuk bulan Ramadhan ini penggunaan gadget di minimalis dengan menambahkan beberapa kegiatan
Benar. Gadget memang memberikan dampak negatif untuk anak tidak hanya fisik (mata minus, badan sakit, dll.), tetapi juga mental. Untuk itu, memang kami berusaha sebaik mungkin untuk ananda tidak bermain dengan gadget, baik di rumah maupun saat dititipkan ke orang tua. Selain itu juga, sejak dari awal, rumah kami juga tidak ada TV agar meminimalisir informasi yang tidak baik datang ke ananda.
Setuju, tetapi anak saat main di luar dengan temannya terkadang lepas pantauan dlm bermain gadget dengan temannya yg membawa gadget
Butuh dialog intens untuk selalu mengingatkan agar fatimah menggunakan hp benar2 untuk support ke proses pembelajaran
Jika ada yang masih menggunakan gadget akan memberikan iri dan kesulitan menerapkan bebas gadget.
Alhamdulillah di rmh anak2 tidak diberi gadget, jika ada screen time sll dalam izin dan pantauan orangtua
Anak diberikan gadget pada saat libur dengan keterbatasan waktu, hanya maksimal 1 jam.
Ok
Anak anak Kami tidak memberikan gadged pada anak
Kami akan berikhtiar untuk melakukan hal agar anak tdk terlalu menggunakan gaged
Iy setuju
Insyaallah dalam tahap komitmen
ya
Setuju.
Kita coba didik anak imun bukan steril.
InsyaAllah siap
Saya setuju
Baik setuju insyaallah
Ya Siap
Alhamdulillah ananda sudah mengikuti aturan gadget
iya setuju
Sangat setuju
Baik.
baik Setuju untuk tidak ada toleransi
Lingkungan yg kurang kondusif
Ia
Sangat setuju
Setuju jika toleransi itu diterapkan.
Disetop sama sekali selama ramadhan
BAIK SUDAH DIJALANKAN UNTUK ANANDA
Setuju
Insyaallah siap tidak memberikan gadget
Bail akan segera di laksanakan dan menggunakan hp untuk kegiatan aekolah
Sangat mendukung
Mengurangi
Siap. Kami memang tidak memberikan handphone pada anak.
Prinsipnya SETUJU sebaiknya anak fokua mengisi romadhan dengan berbagai kegiatan
Siap
Baik sudah dijalankan untuk ananda
Iya, screen time yang berlebihan terlihat pengaruhnya terhadap konsentrasi anak.
Terkadang anak2 msh terpaksa diberi hp, Krn ananda merengek.dan sulit diatasi
Setuju
Setuju sekali. Saya masih kesulitan terkait gadget ini
Setuju
Program rumah muroja’ah dan taklim ditingkatkan
Tingkatkan program murajaah dan taklim dirumah
Setuju banget,karena bila anak terlalu banyak main hp terkadang emosional kurang terkontrol
Setuju
Benar, dan jika tidak inkonsisten maka anak akan terpengaruh kembali dalam penggunaan gadget
Siap dan mendukung program saim
Msh ada pemakaian gadget dirmh, namun tetap dibatasi dan diawasi
In syaa Allah kami usahakan
Siap menerima bimbingan dari SAIM
Setuju
Naam ustadz kami termasuk salah satunya
InsyaAllah setuju
InsyaAllah siap
Sependapat, utk saat ini penggunaan gadget hanya sebatas utk aktivitas pengajian online dan mencari hal2 yg sifatny ilmu pengetahuan
Insya Allah diusahakan
Akan diusahakan semaksimal mungkin. Tantangan saat libur. Karena kami pernah bersepakat, jika libur boleh menonton dengan pengawasan dan pembatasan waktu
Setuju
Setuju,,dan Alhamdulillah sudah bisa berjalan
insya ALlah dan membutuhka SAIM sebagai mitra
InshaAllah siap dan membutuhkan mitra.
insya Allah sudah diusahakan
Setuju
Insyaallah siap menjalankan
InsyaAllah diusahakan
Sudah kami lakukan untung tidak menggunakan nya
Setuju
Siap, insya Allah
Baik insyaAllah..
Setuju.. siap laksanakan .
Sangat setuju dan berharap SAIM /sekolah bermitra dalam penerapannya
Setuju
SIAP. BISMILLAH
Imsyaallah diusahakan bisa optimal.

Berdasarkan komitmen terkait gadget di atas, SekolahAdab.ID akan merekap semua umpan balik dan akan menyiapkan satu bentuk SOP untuk disukseskan seluruh Wali Murid.

Selanjutnya:

Pertanyaan 02: Apakah kurikulum yang Ayah/Bunda siapkan untuk anak-anak di rumah selama bulan Ramadhan?
Mendekatkan diri ke masjid dan Quran
Membiasakan kembali ibadah Sunnah dirumah. Sebelumnya anak2 bersemangat, lalu datang masanya mereka tidak lagi mau mengerjakan
Dialog keimanan
tilawah
– halaqoh Alqur’an, penanaman keimanan, pembiasaan masak, silaturahmi ke mesjid2
Akan membuat jadwal kegiatan jama’i seperti muroja’ah, tilawah, taraweh dan sahur bersama
Memperbanyak tilawah dan mrnambah hafalan
Membuat jadwal kholaqoh setelah subuh
AL Quran, berbagi, olah raga dan membaca cerita Rasullah dan sahabatnya
Wilayah nufus dibikin harian dan terpantau evaluasinya.
Mengisi dengan kegiatan2 yg mendekatkan pada hikmah ramadhan
kurikulum Al Qur’an
Kurikulum Al Qur’an
Kurikulum Iman
Kurikulum Ilmu Sosial
form amalan yaumiyah, membaca buku, membiasakan membaca quran
Menyiapkan n berbagi ifthar untuk sekitar
Belum ada
Tadarus quran dan menghafal surat surat pendek
Tadarus & kultum keluarga selain tarawih di masjid juga i’tikaf di masjud di 10 yerakhir
Membuat checklist ibadah dgn targetan bisa khatam tilawah quran dan puasa penuh
Selain ibadah pokok, kami mencoba untum khatam Quran keluarga (selain targetan pribadi) dan membaca buku bersama
Kurikulum yang sudah disiapkan yakni membaca tadabur surat2 al quran setiap habis subuh
Memurojaah lagi hafalan2 yg terlupakan, mengajak ananda melakukan kegiatan yg berhubungan dengan motorik
Pesantren kilat, target hafalan
Menikmati semua jamuan ibadah Ramadhan dengan senang hati & gembira
Target tilawah ditingkatkan, berbagi ke saudara tetangga , solat tarawih full dan penambahan solat sunah
Kami akan mengajak ananda membaca Al Quran setelah subuh dan menjelang magrib. Dan kami akan lebih memantapkan adab yg sudah ada.
– aktivitas keilmuan di rumah
– aktivitas ibadah, berdasarkan target dan juga evaluasi dari ramadhan sebelumnya
– aktivitas permainan, agar tetep menyenangkan
– aktivitas kebersamaan dgn anggota keluarga
Tilawah bersama
Berkisah setiap sore
Itikaf bersama
Beberapa perjanjian perbaikan iman dan adab
Karena anak masih usia 10 tahun ke bawah target saya lebih puasa dengan full dan melakukan ibadah wajib dengan maksimal. Kurikulum sirah Nabi masih menjadi utama di ramadhan ini.
Belajar berpuasa, murojaah, membaca buku mengenai Islam
Fokus utk tilawah dan murajaah
– aktivitas keilmuan
– aktivitas ibadah
– aktivitas mendampingi puasa anak dengan membuat permainan bersama anak2
– mengeratkan hubungan antar orang tua anak.
1. tadarus
2. Sedekah
3. Tarawih berjamaah
4. Qiyamul Lail
Kurikulum fokus tilawah dan murojaah
Tilawah bersama
Perbaikan n peneguhan wudhu, sholat, puasa
Khatam Quran, tarawih, murojaah
Terkun langsung membantu acara2 Ramadhan di rumah dan perpustakaan kami
Tilawah berjamaah dan bergantian dengan keluarga, tarawih berjamaah ke masjid, berbagi buka puasa bersama anak-anak.
Berpuasa ramdhan dan lebih banyak menghidupkan ibadah lain seperti melakukan ibadah sunah, bersedekah, memperbayak baca Al Quran, berbuat baik, lebih mendekatkan diri kepada Allah
Ramadhan di Masjidil Haram
Murojaah dan ziyadah hafalan Quran
Pengenalan sosok dan perjalanan kehidupan Rasulullah
Membaca Al Quran setelah subuh dan sebelum Buka Puasa.
Murajaah hapalan.
Zikir pagi dan sore, puasa, sholat wajib dan sholat sunah
Membaca Al-Quran, mebuat jadwal kegiatan harian Ramadhan
Khatam baca Al Quran 30 juz selama Ramadhan
Ananda Khatam Quran
Sholat Rawatip tepat waktu, sholat tarawih, Memperbanyak tilawah, bershodaqoh dan berbagi.
Iya ada ditulis jadwal anak dari kegiatan bangun tidur khususnya kita mengadakan sharing seson menjelang buka puasa kumpul bersama kultum dan ngobrol bareng
Memaksimalkan hafalan,dan murajaah hafalan² yg sdh dihafal
Mengadakan Kultum Menjelang Buka Puasa.
tilawah dan tarawih bareng ayah di masjid
Al-Qur an dan kisah Rasul / salafus salih
Mempebanyak membaca Al quran harus mempunyai target
Upaya meningkatkan keilmuan dalam meraih berkah Ramadhan
kurikulum agar ramadhan bermanfqat
Murajaah kembali jus 30,jus 1 dan jus 2
Latihan karate kata dan komite
Tadarus bersama
Belum ada secara khusus
Belajar berpuasa (puasa) tadarus serta beramal sholeh baik perbuatan dan sikap
– Menjalankan apa sudah berjalan.
– mencoba program berbagi utk berbuka saat bulan Ramadhan
Ikut berpuasa Ramadhan, dan tetap menjalankan ibadah rutin seperti shalat, dzikir pagi petang, dan murojaah.
-ananda diminta Murojaah setiap hari
berusaha tilawah tiap hari
-buka puasa bersama
-sahur bersama
-untuk Selalu sholat jamaah di masjid
Mengisi Ramadhan dgn mengikuti tarawih, murajaah, mengisi cek list mitabaah
5 T
Tadarrus
tahfizh’
tadabbur
tafaqquh fid din
taabbud
Membuat jadwal/jurnal kegiatan Ramadhan. Masing2 anak punya target sendiri utk membaca qur’an / Iqro, hafalan , shalat Tarawih dan semoga bisa itikaf.
Tadarus, kultum, safari masjid2 sekitar depoak itikaf di masjid
Biasanya mengikuti mutabaah yang diberikan dari sekolah lalu kami melaksanakan pengawasan ketika anak melakukannya kewajibannya.
Mengikuti kan anak dengan kegiatan disekitar rumah dan pesantren kilat
Fokus dengan al qur’an, qiyamulail termasuk taraweh dan i’tikaf
Kami membuat target kegiatan harian seperti tilawah Qur’an, baca buku agama/positif, target shalat fardhu berjama’ah di masjid. shalat rawatib, shalat dhuha, sedekah dll
Tadabbur Al Quran, hadist dan siroh
TIlawah Quran 30 Juz
Disamping melakukan kegiatan kurikulum seperti biasa dalam bulan ramadhan kita mengikutkan anak dalam kegiatan2 ibadah disekitar rumah termasuk pesantren kilat
InsyaAlloh ingin fokus Ibadah di bulan Ramadhan. Yaumul maal Qur’an
1. target tilwah di perbanyak
2. qiyamul lail
3. perbanyak sedekah
Insyaa Allah akan kami terapkan selama ramadhan kpd anak kami:
Menambah hafalan
Wajib mengikuti kajian/ceramah dimasjid
Lebih banyak berbagi di bulan ramadhan
sholat berjamaah dan murajaah, sahur berbuka bersama, berbuka dirumah nenek kakek
Pengawasan anak dalam menjalankan ibadah-ibadah di bulan Ramadhan
Sahur, buka puasa bérsama keluarga dirumah, tarawih di masjid, tadarus, sedekah, berbagi takjil untuk berbuka, itikaf 10 hari terakhir ramadhan.
Target hafalan, murojaah dan tilawah.
Target ibadah
Target sedekah
Target berbagi takjil
Target tarawih juga sholat lail sblm sahur
Target berbagi ke tetangga
Jadwal tambahan pengilmuan baik baca buku dan ikut sanlat
1.Tilawah lebih baik dari bulan selain Ramadhan.
2. Tarawih full selama Ramdhan.
3.Melakukan itikaf di 10 hari terahir Ramdhan.
4. Infaq dg lebih maksimal.
5.Melakukan amal sholih dg lebih baik.
Menambah hafalannya dan banyak kebaikan 2 yg harus d lakukan
Membuat agenda kegiatan ramadhan salah satunya mengajak ananda untuk.lebih giat lagi membaca Alquran
1. Tilawah dan murajaah Qur’an
2. Bersedekah
3. Baca buku
4. Menghidupkan malam
5. Buka bersama
6. Halaqah keluarga
Pemahaman tentang puasa dan ibadah2 di bulan ramadhan serta mengajaknya untuk beramal dan berbuat kebaikan
Target pencapaian ibadah yg disepakati sesuai kesanggupan masing”
Memperbanyak ibadah, sedekah
Ceklis harian muslim,target tilawah, murajaah
Setuju untuk tidak adanya penggunaan gadget bagi ananda
Khatam Al Qur’an, dll
Cheklist harian, Target Tilawah , Murajaah.
Masih mensupervisi amaliyah ibadah hariannya seperti tata cara yang henar dari berwudhu, shalat, tilawah & murojaah, ditambah amaliyah Ramadhannya seperti shaum, shalat dhuha, berbagi dengan sekitar
Tilawah, shalat tarawih bersama, if that jama’i dan olah raga bersama serta obrolan terkait keimanan
Ada beberapa targetan yang diterapkan,.beberapa harus ada yang ditingkatkan spt sholat tarawih full di masjid.
Pencapaian khatam quran
Kami siapkan kurikulum tertib dg adab, halaqoh quran keluarga, solat malam berjamaah, memperbanyak tadabbur quran, meningkatkan sodaqoh, bergabung dg masyarakat
Kurikulum Ramadhan : sahur, tilawah simak an, tadarus, kajian, buka in syaa Allah semua dilakukan bersama2 di rumah, tarawih, iktikaf di masjid, sedekah, berbagi takjil
Puasa sebulan penuh,murojaah tiap hari,
Qur’an (tilawah khatam minimal sekali, murojaah, Ziyadah sesuai ceklis SaiM) literasi, adab(sesuai ceklis SaiM ) dan sosial (sedekah harian , Jum’at berbagi), daftar silaturahim
Ibadah, membantu ortu
Menumbuhkan semangat beribadah kepada Allah.
Mengikuti mutabaah sekolah
Ibadah rutin yaumiyah
Kurikulum ramadhan yg bermanfaat
Kami adakan obrolan tentang Ramadhan, kmdn masing2 membuat target masing2. Sperti Izzat menargetkan sehari tilawah 1 juz, lkhatam.minimal ebih rajin sholat berjamaah di masjid, murojaah min 5 halaman sehari dll.
1. Tilawah dan murojaah Al Quran.
2. Berinfaq/bersedeqah
3. Baca buku
4. Menghidupkan malam
5. Buka bersama
6. Halaqoh keluarga
Tadarus Qur’an, msh dlm tahap diskusi rencana
1. Taraweh di masjid
2. Qatam Al Quran
3. Puasa 1 bln penuh
4. Beesedekah setiap hari
1. Mengingatkan memperbanyak amalan Sunnah
2. Tilawah Harian
Alhamdulillah Eisyah sudah meminta tantangan untuk disiplin dan sabar dalam puasa, tilawah & tarawih full mengikuti imam.
Puasa sebulan penuh, murojaah setiap hari
Puasa, tadarus Al quran, shalat tarawih, zikir
Mutabaah ramadhan
Tilawah..sedekah…bermain penuh hikmah…membaca…dll
tilawah quran mnimal khatam 1x dan murajaah hapalan yang sudah dihapal
Murajaah ,
Jus 30,jus 1 ,jus 2
Latihan karate kata dan kumite
Membaca buku
Khatam al quram
ibadah harian yg lebih banyak kuantitasnya dari hari diluar ramadhan seperti khatam 1 juz untuk ananda kelas 4, puasa full untuk ananda yg kelas 1. latihan bersabar dan bersyukur dengan mengingat saudara2 di palestina
1. Qualty Qur’an ( muroja’ah, tilawah, ziyadah )
2. Kunjungan ke kampung pemulung, panti asuhan.
3. Masak bersama dan membagikan masakan ke yang betul2 membutuhkan
4. Membagikan sedeqah ke fakir miskin
5. Memperkuat fikih puasa
6. Mengikutkan Nabhan SANLAT
7. Mengikuti lomba lomba MHQ dalam rangka memperkuat hafalannya dan melatih kepercayaan dirinya.
Insyaa Allah akan ada murajaah jama’i al quran seluruh anggota keluarga.
Kami sudah membuat agenda romadhan bekerjasama dengan DKM tempat kami tinggal
Berbagai dengan tetangga, kerabat
Tilawah, tarawih
In Sya Allah membiasakan “tradisi” Ramadhan tahun lalu dg upaya meningkatkan kualitas ibadahnya
Murojaah secara bersama sama
Menahan diri dari sikap yg tidak baik
Quality Quran (muroja’ah, tilawah, ziyadah)
Kunjungan ke kampung pemulung/panti asuhan
Memperkuat fiqih puasa
Mengikutkan sanlat
Sedekah
Silaturahim
Tilawah Qur’an, muroja’ah bersama, puasa full,
Membacakan kisah 1 hari 1 kisah
Berusaha target 1 hari 1 juz
Puasa full dari subuh krn sblmnya sering terlambat
Qur’an (tilawah khatam minimal sekali, murojaah, Ziyadah sesuai ceklis SaiM) literasi, adab (sesuai ceklis SaiM ) dan sosial (sedekah harian, Jum’at berbagi), daftar silaturahim
Berlatih puasa dan baca Al Qur’an setidaknya 1 juz
Bersama merencanakan min 1 kali khatam algur’an rutin sholat di masjid utl sholat shubuh, maghrib, isya dan tarawih selama ramadhan, infaq setiap hari, ifthar jamai bersama di rumah, berjamaah bersama dg teman2 sekitar min 1 kali
Blm terlalu menyiapkan Krn dr sekolah juga SDH ada, tetapi kami mentargetkan ananda berpuasa dan bisa menjalankan ibadah2 lain Spt tilawah, tarawih dsb
Puasa penuh sebulan
Adab, iman, alqur’an
Menumbuhkan semangat dalam ibadah
Alhamdulillah sudah kami siapkan fokua ke ibadah, adab, qur’an, dan kepedulian sosial
Sahur, murojaah setelah sahur, puasa, halaqoh menjelang berbuka, tarawih,
Puasa sempurna sebulan
Bincang bareng tentang Ramadhan, membuat target Ramadhan masing2,mengevaluasinya dan saling menyemangati
Tilawah rutin
Target puasa full 1bulan
Selalu sempatkan makan sayur
Sholat tarawih
Menjaga adab saat puasa
Murajaah, taklim dan iftar jama’ah keluarga
Murajaah, taklim, iftar jama’i keluarga
Siap
kurikulum selama Ramadhan, ananda diharapkan dekat dengan alqur”an dengan membacanya dan mengerti artinya selain ibadaah lainnya puasa dan sholat sunnah selain sholat wajib
Menerapkan apa yg sdh di sampaikan sesuai kurikulum di saim, dan lebih konsisten dan terukur dalam menjalankannya..
Ada kurikulum ibadah seperti wajib puasa, khatam Al-Qur’an sampai infak dan memberi ifthor
Merutinkan tilawah dan murajaah serta memberikan pemahaman ttg amalan amalan bulan puasa
Tilawah bersama, khatam 1x, shaum full, beristighfar di waktu sahur
memperbanyak tilawah, menjaga qiyamulail, pembacaan kitab tiap sehabis subuh
Kurikulum yg berfokus pd Alquran.
Murojaah , penguatan iman dan penguatanjasadiyah
Fokus pada menyempurnakan ibadah Alana seperti puasa, shalat, tilawah, murajaah dll
Kurikulum Ramadhan dan pelaksanaan sunnah selama yg dianjurkan selama Ramadhan
Lebih konsen murojaah
1. Kedisiplinan
2. Tanggung jawab
3. Pengamalan adab
4. Ashabul Qur’an
5. Taawun
6. Saling memaafkan
7. Fastabiqul khairat
8. Sedekah
9. Membaca shirah
Memperbanyak waktu bersama Alquran
Tadarus dan membaca terjemahannya, tahajud sebelum sahur, berbagi takjil dgn tetangga, i’tikaf di 10 malam terakhir, membaca buku siroh sahabat nabi, mendengarkan kajian, membaca al ma’tsurat, murojaah hafalan
Belum ada
Ada lembar mutabaah / target selama bln Ramadhan
belajar bersabar, berempati terhadap saudara Muslim di Palestina. Komit berpuasa hingga magrib, tidak bermudah-mudah udzur
Baru gagasan untuk memulai kembali agenda pagi
Murojaha,sholat lima waktu hrs tepat waktu, menambah hafalan
Puasa full bulan ramadhan,murojaah hafalan,membaca buku cerita dll
Menjalankan wiqoyah, menargetkan khatam minimal 1 kali selama ramadhan,buka puasa bersama,tarawih ke masjid tahajud baca buku menertibkan waktu waktu ramadhan
Kemaren mengajak untuk membuat program ttp qodarullah krn kami sakit belum terlaksana.
perbaikan adab, peraikan fiqh ibadah dan disiplin waktu
Kalau secara nama kurikulumnya belum ada, tapi paling tidak di dalamnya memuat ibadah kepada Allah, sesama manusia
Salah satunya Disiplin untuk bisa konsisten bangun sahur tepat waktu
Rencana Ramadhan ini sebagai Bulan Kreativitas Anak
Memaksimalkan alokasi waktu aktifitas puasa di masjid dan majelis ilm
Selama Ramdhan in syaa Allah kami akan fokus untuk jizadah dan murajaah anak2,karna ini momentum yang sangat pas untuk menciptakan rasa cinta kpd Al-Qur’an
1. Berinteraksi dengan Al-Qur’an
2. Mengajarkan untuk rajin bersedekah
3. Mengajarkan untuk selalu berbuat baik
4. Memperbanyak Do’a
5. Mengajarkan anak untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt
Tidur awal waktu setelah shalat tarawih,bangun tidur lebih awal sebelum sahur,bersiap shalat 5 waktu di awal waktu,murojaah dan menambah hafalan.
mengaji bersama saudaranya dan menyelsaikan 1/2 juz perhari
Kami buat kurikulum penanaman adab, halaqoh keluarga, ifthor bersama keluarga
Kami membuat beberapa target ramadhan keluarga bersama anak, seperti target baca Qur’an, sholat tarawih, sholat tahajud, sholat wajib, infak/sedekah, memberikan takjil, dll.
Mendidik kesabaran indah dan keistiqamahan bagi anak dalam mengerjakan puasa, shalat –wajib dan sunnah–, ziyadah dan murajaah alquran, berbagi dengan sesama, serta melakukan amalan baik lainnya.
Kurikulum masjid yg utama.. untuk menyadarkan anak2 banyak di masjid sebagai kegiatan rutinitas harian anak. Mulai dari bangun sampai tidur kembali.
Menjaga amalan wajib dan sunnah
Kurikulum tilawah bersama, dialog iman saat sahur dan berbuka, terawih bersama dan insyaallah i’tikaf bersama

Berdasarkan sharing dari seluruh responden, Institut Adab Insan Mulia akan merekapitulasi program-program selama Ramadhan untuk menjadi referensi bersama seluruh Wali Murid.

Dari sesi ini terdapat beberapa hal baru yang diperoleh oleh Wali Murid, yaitu:

Apakah hal baru dan menarik yang Ayah/Bunda peroleh dalam pertemuan ini?
Menambah ilmu baru
Mengapa surat Al-Baqarah dinamai Al-Baqarah
Ya menarik
Banyak ilmu baru tentang mendidik anak
Mengulang dan mengupgrade ilmu parenting
Harus mempunyai profil yg ingin kitabtampilkan untuk anak2
Al Ghazali ihya terkait pengadaban
Mengingatkan, memotivasi dan mempraktekkan apa yang sdh di daoatkan
Tidak mengizinkan bermain dan teruk memaksa anak belajar dapat mematikan hati
Bermain menjadi unsur yang tidak terpisahkan dalam ta’dib
online dari nara sumber baru, terutama penjelasan pengertia ntentang adab yang lebih komprehensif
Alhamdulillah, menambah banyak wawasan dan ilmu
Pendidikan adab sejak dini
Ajarkan anak ilmu fardhu ain mulai usia 5 tahun
Tujuan pendidikan adab adalah membentuk/mengajarkan agar bertindaj adil dan ihsan
first time sarat via zoom onlen
Selalu menambah ilmu tentunya..
Kurikulum adab di rumah para salaf
Subhanallah materi yang luar biasa
Mengajarkan fardu ain sejak usia 5 tahun, Ijinkan anak bermain
Menjaga fitrah anak
Menambah ilmu Parenting Pendidikan anak
Baru mengetahui ada korelasi 360 derajat terkait adab dan korelasi mulai dari hubungan antara Allah SWT dgn manusia, sampai dgn tanggung jawab perilaku terhadap kehidupan akhirat
Pentingnya mengajarkan ilmu pada umur 5 tahun dan turunannya
Mengkondisikan anak pasca sma
Tips memberikan nasihat ke alam bawah sadar anak.
Cara mendidik anak usia 5 tahun
Mengetahui tentang adab dan pendidikan untuk anak
Alhamdulillah mendapatkan ilmu tentang kurikulum adab, fitrah, karakter dan bagaimana mendidik anak
Mendapat ilmu yang baru
kurikulum adab
Jadilah panutan bagi anak
Utk “menginstall” ulang fitrah bisa menyampaikan dengan memaknai dengan mendalam dan menyentuh perasaan anak agar terus diingat dan diimplementasikan, bukan hanya sekedar pengetahuan
Alhamdulillah wasyukurillah MasyaAlloh TaBarokalloh jadi faham standar para ulama dalam pendidikan
5 lingkup dalam menerapkan adab yang sesuai dengan fitrah anak agar tetap dijalur fitrahnya
Pendidikan adab dimulai dari anak 5 tahun
Pengertian hal2 mendidik anak
Memberikan waktu main pada anak setelah belajar
Izinkan anak bermain, dengan permainan yang baik.
Cara mendidik dan pola asuk anak usia golden ages
parenting
Ya
Hal yang menarik adalah kita diajakran untuk bagaimana mendidik anak dengan akhlak dan tauladan yang baik
Materi padat dan jelas
Mengajarkan adab dan pendidikan yg baik dalam keluarga
Bermain merupakan kebutuhan anak, dan tidak terlalu menge- push anak untuk selalu belajar setelah seharian di sekolah
ttg umur mummayiz
Jangan putus asa dlm mendidik anak, terus doakan, anak kita tetap anak kita.
Usia memdidik anak harus dimulai secepat mgkn
Adab² terkait 5 hal. Allah, manusia, alam, akhirat, kehidupan
Materi yg di sampaikan sangat runut dan systematis, Jelas
Materi pendidikan adab keluarga ulama
Cara membayar hutang hutang pengasuhan untuk anak anak yang sudah besar
Izinkan bermain, setelah selesai dari sekolah berikan bermain yang baik. Melarang anak bermain akan mematikan hatinya dan menghilangkan kecerdasannya. Proses tersebut dapat membuat benci dengan belajar, karena benci dengan tekanan. Hidup ini adalah pergantian dari kegiatan 1 ke kegiatan 1 nya. Karakter dasar hidup adalah naik turun, yang penting kontrol dan pembatasan. Akan ada masanya anak sudah tidak tertarik pada mainan.
Masukan ke lambaga tahfiz, mengikuti kelompok penghafal qur’an mempunyai pengaruh besar terhadap akhlak dan prestasinya. Hafalan al Qur’an menjadikan Cerdas, bukti kesadaran ada bukti terhadap kecerdasan.
Menambah ilmu tentang mendidik anak secara shaĺafushaleh
-Pentingnya menempatkan diri di dalam heierarki keberadaan saat berbicara dgn siapaun dalam kondisi apapun.
-Pentingnya menjaga kefitrahan anak
Lebih detail tentang pengasuhan anak terutama anak diatas 5th
Mengevaluasi dalam mendidik anak dgn proses berdasarkan usianya dan mendapat pesan tidak lepas dari doa demi kebaikan hidup anak
Umur 5 Tahun, Mulai serius diajarkan Ilmu (Fardu Ain)
1. Ketika karakter anak seimbang dan akalnya sempurna, anak pasti siap menerima ilmu
2. Siapa yang dikarunia anak, keraskanlah upaya mendidiknya, Insya’Allah akan mendatangkan kesukseksan
3. Biasakanlah dia menjaga kebersihan dan kesucian sejak kecil dan didiklah dengan akhlak mulia
4. Jika sudah berumur lima tahun, ajarkan menghafal ilmu karena menghafal pada waktu kecil seperti melukis di atas batu
5. Jika anak sudah dewasa, tetapi belum punya dorongan mencari ilmu, dia tidak akan beruntung.
Orang Tua Jadilah sebagai Panutan Anak
Kisah albaqarah
Yg paling berpengaruh pada akhlak/sikap anak adalah apa yg tertanam pada alam bawah sadarnya.
Aktifitas yg ga biasa yg menghadirkan rasa penuh penghayatan dan bukan sekedar memberi pengetahuan kognitif
Tahapan dalam pendidikan adab kepada ananda
Insight tentang bagaimana mendidik anak mengikuti salafush shalih, ada prinsip yang harus dipegang sesuai alquran dan assunnah. Ilmu fardhu ain lebih dahulu diajarkan di usia dini.
Menambah wawasan dalam mendidik anak secara keluarga ulama salaf
Pengingat kembali tentang pentingnya banyak berdiskusi mendalam bersama anak, meninggalkan pesan yang akan diingat terus hingga anak mandiri. Mengingat kembali tentang pentingnya menguatkan doa kepada Allaah SWT sang pemilik hidayah
Alhamdulillah selalu ada yg menarik bagi sya pada setiap pertemuan. Kami jadi memiliki harapan menambal kekurangan yg dahulu kami tidak berikan pda anak.
Fitrah anak dlm konteks pendidikan anak
Bahwa ortu berkewajiban melindungi anak dr teman yg buruk.
Mengajarkan anak utk puasa ramadhan sampai tuntas.
Cara terbaik mendidik anak adalah adanya keteladanan/tuntunan dari org tua.
Alhamdulillah pada pertemuan ini dapat lebih tau ilmu pengetahuan tentang tumbuh kembang anak apa yg harus dilakukan sebagai orang tua
Mengetahui banyak ilmu lebih banyak cara mendidik anak, sesuai tahapan usianya dan bagaimana orang tua harus menjadi panutan.
Bahwa bermain juga harus ada selain belajar dalam mendidik anak.
Menitik beratkan menjadikan orang tua yg layak menjadi contoh bagi anak2nya
Menguatkan tentang pendidikan anak
Bersikap positif terhadap anak
Keteladanan orang tua dalam mendidik anak adalah suatu keharusan. Namun jika kita belum mampu untuk itu, sebaiknya menghadirkan figur atau panutan bagi anak sesuai dengan passion /cita cita anak untuk di jadikan role model.
Mendidik anak sejak dini dengan kedisiplinan agar memperoleh kesuksesan
Ilmu tentang pendidikan anak
Ilmu pengasuhan yg terlewat
Fitrah anak
Lebih memahami tahapan pendidikan terutama diusia dini
Menanamkan Adab/Akhlak Mulia Sejak Dini Ulama salaf sangat menekankan pentingnya menanamkan adab dan akhlak yang baik kepada anak sejak usia dini. Adab diartikan sebagai kemampuan untuk menempatkan diri secara tepat dalam hirarki keberadaan. Anak harus dididik untuk menghormati dan taat kepada orang tua, guru, dan orang yang lebih tua.
Materi hari ini disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan diberikan contoh nyata sehingga bisa dijadikan bahan renungan dan dijadikan teladan bagaimana hubungan yang baik orang tua dan anak dalam mendidik anak
Banyak
meskipun baru usia mumayyiz tidak boleh dibiarkan meninggalkan bersuci dan sholat serta puasa ramadhan
Belajar trs cara mendidik anak
Biasakan anak untuk hidup sederhana!
sharing dalam mendidik anak
Maksimal dalam pendidikan anak2 kita,berupaya terus mendampingi anak2 dalam setiap prosesnya. Kita hanya berupaya biarlah Allah yg menentukan hasilnya.
MasyaAllah ,kita bisa mengetahui bagaimana pola mendidik anak dari usia 5 tahun.
Dialog adab ke anak dgn sentuhan ayah
Mempunyai gambaran tentang kurikulum pendidikan dirumah para salafusholeh
Pembiasaan adab secara komprehensif
Banyak cerita inspiratif yang nyata
Mementingkn fardu ain buat anak
Ya
Mendidik anak dengan fitrahnya
Mendidik anak harus dari sedini mungkin terutama ketika sudah memasuki usia mumawiz.
Mengajarkan anak untuk menghapal Al-Quran seperti melukis diatas batu
Sudah bisanya dimulai pendidikan ilmu fardu ain sejak usia 5 tahun
InsyaAllah bermanfaat, bagaimana cara mendidik anak sesuai dengan Al-Quran dan AS sunnah..
Mendidik anak dengan fitrahnya
Pengetahuan baru mengenai parenting dari Ustadz Abas Mansur Tamam.
Maria Ulfah
Mendidik anak dengan fitrahnya
Mendapatkan ilmu baru terkait pendidikan anak
Al-quran mencerdakan anak maka penting diajarkan sejak kecil. Kemampuan vocal terlatih, ketika anak menghapal Al-Quran maka mencerdakan otak anak. Anak penghapal Quran lebih baik dari anak lain yang tidak penghapal.
Tugas orang tua adalah terus berupaya dengan keras dalam mendidik anak disertai dengan doa
Bahwasanya anak sudah mempunyai fitrahnya sejak lahir. Kewajiban orangtua adalah mendidik serta menjaga fitrahnya sehingga mampu menghadapi kehidupan dunia dan akhirat
Sangat menarik, semua tentang bagaimana mendidik adab dan dasar-dasar pendidikan Adab untuk generasi Islam.
Ilmu penguatan dengan kurikulum adab ulama salaf
Ketika anak selesai menuntut ilmu maka jangan larang anak bermain karena anak2 ketika bermain tidak merasa lelah. Bermain juga menambah kecerdasan anak
Menghadirkan figur atau panutan bagi anak sesuai dengan passion/cita-cita anak untuk dijadikan role model
Adanya ilmu yang baru dan bermanfaat
Cara mendidik anak apabila sudah lewat golden age nya
Kurikulum pendidikan dari ulama
Alhamdulillah mendapatkan hal baru pada sesi SARAT kali ini. Seperti mengenai karakter anak, materi mendidik anak, orang tua menjadi panutan, pentingnya mendidik anak usia dasar dan lain sebagainya.
Mendidik anak harus sejak dini , kapasitas orang tua juga berpengengaruh, jika belum sampai kapasitasnya maka bisa menggunakan figur figur lain yang ingin ditiru baik masih hidup ataupun yang sudah meninggal. Tunjukkan kepada anak bahwa orang tua akan mendukung mati-matian untuk tujuan pendidikan anak , apapun yang dipilih sesuai minat anak, yang penting anak berminat dan bersungguh-sungguh dalam belajar
Ada
adab dalam hirarki keberadaan
Alhamdulillah dengan adanya Sarat Sesi 8 ini banyak sekali ilmu tentang cara mendidik anak dengan adab
Penyampaian materinya bisa ditelaah dengan sederhana sehingga mudah diterima dan semoga bs diamalkan kepada anak² dirumah
Cara mendidik anak yang dimulai dari umur muayyiz
Pemahaman secara komprehensif tentang apa itu adab dan bagaimana kaitannya adab dengan Allah, sesama manusia, alam, akhirat, dan kehidupan dan pendidikan anak serta bagaimana pendidikan adab keluarga yang diterapkan oleh ulama terdahulu. Anak secara fitrah adalah suci dengan sifat bawaannya yang baik. Maka dari itu, peran orang tua untuk mendidiknya di keluarga sangat penting dengan mengajarkan sholat, puasa, ibadah lainnya, serta adab dan sopan santun. Orang tua harus jadi teladan dengan memberikan kebaikan-kebaikan karena dengan memberikan kebaikan kepada anak akan mendapatkan kenikmatan.
Bberapa hal2 yg perlu diajarkan pada anak sejak dini
Orang tua adalah panutan untuk anaknya. Ketika anak sudah berumur 5 tahun, maka ajarkan ilmu fardu ain dan adab
Salah satu kunci utama pendidikan:
*Kemampuan orangtua untuk menitipkan anak kepada Allaah.
Lakukan ikhtiar, seriuskan doa.*
Hal ini bagi saya, sesuatu cambuk dan penuntun niat kembali. Sebaik apapun ikhtiar memilih sekolah, dikembalikan lagi kepada Allah
Terus bersemangat dalam mendidik anak dlm keluarga
Seriuskan ikhtiar, lalu TITIPKAN anak pada Allah
Cara membayar utang pendidikan dari orangtua kepada anak
Bahwa keteladanan orangtua serta keseriusan dalam mendidik anak sangat penting utk mengembangkan adab anak.
Memiliki pengetahuan baru tentang karakter asli anak yang dianugerahkan Allah.
MasyaAllah semakin semangat mantap untuk menambah Ilmu dalam hal mendidik anak
Allah menciptakan manusia dengan membawa sifat-sifat keshalihah dan siap menerima kebaikan
Subhanallah,walhamdulillah betapa pentingnya ilmu tentang peradaban kepada anak
Bahwa setiap anak membawa kebaikan yg sdh Alloh install dgn demikian sempurnanya
Pendidikan anak dari usia dini para salaful sholeh terdahulu.
Adil adalah standar paling rendah dari adab, dan ihsan adalah standar paling tinggi.
Masya Alloh banyak ilmu yang di dapatkan.salah satunya ilmu kita dialog sentuh dari hati nya
Anak mulai umur 5tahun mulai serius diajarkan ilmu
MaasyaAllah.. banyak sekali
Ilmu baru dalam mendidik anak
Setiap anak pada dasarnya baik
Melarang anak bermain aja mematikan hatinya
Hal yang selalu menarik dan semangat dalam materi mendidik /supya anak keturunan kita menjadi anak yg sholih sholihah adalah bahwa melakukan amal sholih , menjadi orang tua yg sholih kebaikannya akan sampai/terasa sampai anak keturunan kita .
Usia mumayyiz umumnya adalah 7 tahun, bahkan bisa lebih cepat. Karenanya perawi menerima riwayat hadits dri anak yabg berusia minimal 5 tahun. Karena anak usia 5 tahun sudah mengerti apa yg ia ucapkan
Bahwa umur 5 th sudah dapat diberikan ilmu fardhu ain. Dan perkataan ayah dalam satu waktu bisa mengenai hati anak
Hal hal yang harus di terapkan pada anak
Pendidikan anak setelah dewasa
Tugas orang tua mendidik anak
Bila tak bisa memberi contoh maka berikan contoh dari yang lainnya, misal biografi Al fatih dll, lalu di siapkan orang 2 yg dapt menjadi gurunya, ulama, dan tokoh yg baik agar anak bisa melampaui kapasitasnya
Menjadi orang tua,pribadi yg sholih adalah hal mutlak apabila ingin mempunyai anak keturunan yg sholih.
Allah telah menginstal anak sesuai dengan potensi fitrah nya yaitu agama yg lurus. Orang tua menjaga fitrah agar anak tetap di jalan yang Allah ridhoi
Panutan bagi anak
ya
– Mengajarkan ilmu fardhu ain saat anak mulia usia 5 tahun.
– Mengajarkan Shalat Lengkap dgn Thaharah dan menutup aurat
Sifat bawaan baik
Manusia dilahirkan dengan membawa sifat kesalehan yang membuatnya siap untuk mengerjakan kewajiban atau meninggalkan larangan.
Allah menciptakan mereka siap menerima tauhid dan Islam sesuai dengan akal dan pikiran yang benar meskipun mereka meninggalkan agama ketika memilih agama lain.
Kita Musti Menjadi Profil Terbaik buat anak anak kita
Keyakinan bahwa Allaah melihat usaha maksimal kita sebagai orang tua dalam mendidik anak dan akan menyempurnakannya dengan menyerahkan sisanya pada Allaah.
Bahwa setiap tahap usia adalah proses untuk mengajarkan Fitrah2 dasar kebaikan yang Haris dipelihara dan diarahkan dengan petunjuk yang benar, para ulama salafi salih sudah memberikan tahapan tahapan mendasar di setiap rentang usia anak
Memberikan wejangan/ pengalaman yang membekas( masuk ke dalam arah bawah sadar) pada saat golden Age terlewati
Mengingatkan pentingnya mendidik anak dengan memperhatikan fitrah dan karakter dasar anak
Pentiingnya menjadi Profil terbaik yang nanti akan menjadi Profil Anak
.
Sebagai pengingat untuk mendidim anak
Sifat bawaan anak adalah baik, manusia dilahirkan dengan sifat2 yg shalihah
Bagaimana Mendidik Anak dengan lebih baik
bagaimana bisa anak menutup aurat saat balighnya? jika disaat kecil tidak pernah dibiasakan, begitupula ppoin pembiasaan syariat lainnya
fasilitasi anak anak bermain tidak akan leleah dengan mainannya meskipun kondisi lelah , karna akan ada masanya anak akan bosan dengan mainannya,
Masyaallah materi yang sungguh luar biasa. Selain mendidik secara fisik orangtua jg harus mendidik secara aql. Semua itu diperoleh diantaranya melalui dialog iman dalam kegiatan sehari-hari
Ilmu baru yang sangat bermanfaat
Ternyata dalam mendidik anak, masih diperkenankan untuk bermain dan itu sebuah anjuran
Konsepsi mengenai penempatan dan keberadaan
Pendapatan ilmu yang baru
Ilmu yg bermanfaat
Ilmu yg jelas, runut dan menentramkan = kita harus berupaya keras mendidik anak kita, harus menjadi contoh (kita pengen anak kita jadi apa, maka berusahalah menjadi apa tersebut), tetapi hidup kita ini naik turun jadi hidup kita ini tidak saklek. Masyaallah.
Ilmu tentang mentode mendidik anak
Menambah ilmu
Mengingatkan tentang amal Sholeh orang tua menjadi pintu kebaikan buat anak
Kurikulum Adab Keluarga Ulama Salaf sangat relevan d terapkan, memacu untuk selalu memperbaiki diri dan bersungguh2 mendidik anak2 yang telah Allah Amanahkan

Semoga Ayah/Bunda dimudahkan Allah SWT untuk menghadirkan proses terbaik dalam mendidik anak-anaknya dalam kepemimpinan Ayah Berdaya.

Institut Adab Insan Mulia

▫️ Web: AdabInsanMulia.org
▫️ Telegram: t.me/sekolahadab
▫️ FB: facebook.com/adabinsanmulia
▫️ IG: instagram.com/adabinsanmulia
▫️ Twitter: twitter.com/adabinsanmulia
▫️ YouTube: www.youtube.com/AdabTVOnline
▫️ WA: https://chat.whatsapp.com/LELTACMjFab7bZm5igQoCB

Admin: wa.me/6287726541098

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button
× Kontak Kami